ARTIKEL PRODUKTIF

MANAJEMEN TRANSPORTASI

 1. Pengertian

PERENCANAAN RUTE DAN MODA

Perencanaan transportasi adalah suatu perencanaan terkait prasarana transportasi seperti jalan, terminal, pelabuhan, pengaturan serta sarana untuk mendukung sistem

transportasi yang efisien, aman dan lancar serta berwawasan lingkungan.

2. Tujuan

Tujuan Dasar Perencanaan transportasi adalah untuk memperkirakan jumlah dan lokasi kebutuhan akan transportasi (jumlah perjalanan, baik untuk angkutan umum ataupun angkutan pribadi) pada masa yang akan datang (tahun rencana) untuk kepentingan kebijaksanaan investasi perencanaan transportasi shg efektif, efisien dan ekonomis. Prosesnya, diawali dengan identifikasi awal mengapa perencanaan diperlukan, dilanjutkan dengan pengumpulan informasi mengenai pola perjalanan melalui survai asal tujuan beserta pengumpulan data sekunder, modelling dan dilanjutkan dengan membuat perkiraan permintaan dimasa yang akan datang Selanjutnya dirumuskan kebijakan untuk menghadapi masa yang akan datang dan sebagai tahapan terakhir adalah penyusunan rumusan rencana yang akan dikembangkan pada masa yang akan datang beserta jadwal waktunya.

B. Proses perencanaan konvensional dengan pelibatan partisipasi masyarakat.

Pentingnya perencanaan transportasi : Tujuannya untuk mengatasi masalah yang ada, melayani kebutuhan secara optiml, mencegah masalah yang akan terjadi, mempersiapkan solusi permasalahan yang akan terjadi pada masa depan, memaksimalkan daya dan dana yang diperlukn agar diperolh hasil dan daya guna yang maksimal. Kenapa pertumbuhn & perkembangan transportasi membutuhkn perencanaan transportasi (menurut overgard):

. untuk tujuan yg lebih baik di masa depan,

mempertimbangkan keterbatsan sumber daya, menyadari adanya kendala dan limitasi,

Tata guna lahan adalah (tata-pengaturan)sebuah pemanfaatan lahan dan penataan lahan yang dilakukan sesuai dengan kodisi eksisting alam. Transportsi menjadi penghubung antar guna lahan. Bila terjadi peningkatan kegiatan pada guna lahan, maka demand pada transportasi akan meningkat juga. Apabila sistem tansportasi bermasalah/ tertutup maka akan terjadi kemacetan. Model adalah penyederhanaan representasi dunia nyata yang dapat digunakan untuk menganalisis konsekuensi atau dampak dari suatu strategi atau kebijakan. Model digunakan karena prediksi dapat dilakukan lebih cepat, murah dan beresiko rendah dibandingkan implementasi dan monitoring secara langsung di lapangan. Tiga hubungan diidentifikasi di dalam tiga variabel tersebut:

6 konsep keterkaitan guna lahan dengan transportasi :

•Aksesibilitas (Accessibility)

•Bangkitan Perjalanan (Trip Generation) 

•Distribusi Perjalanan (Trip Distribution)

•Pemilihan Moda (Modal Split/choice 

•Pembebanan Lalu lintas (Traffic Asignment)

• Teori Arus (kapasitas, volume, kepadatan, kerapatan)


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jurusan Manajemen Logistik

CHESEE ROLL

PPDB SMK Industri Kreatif 2022